Howl

Diposting secara otomatis dari milis psikologi transformatif.

Wednesday, November 19, 2008

Re: [] Tuhan versi Kristen tidak mungkin ada.

Dari awal saya sudah posting di milis ini bahwa sejarah peradaban manusia telah memberi petunjuk bagi kita bahwa dari sejak dahulu kala sebelum ada agama apapun di dunia ini dan sebelum ada kitabsuci apapun, manusia telah berupaya mencari sang khalik pencipta alam semesta ini yang belakangan disebut dgn istilah Tuhan (silahkan searching ilmu pengetahuan arkeologi, antropologi & sejarah purbakala utk mengetahuinya). Tapi members ateis di milis ini selalu ngotot menjadikan indikator chaosnya agama & begitu banyaknya versi kitabsuci sbg indikator utama untuk mengklaim bhw Tuhan pasti tidak ada, sebab kalau Tuhan ada maka mengapa agama & kitabsuci menjadi begitu banyak, dan agama-agama saling bertikai dan kacau, dst...dst....

Hanya karena orang ateis "alergi" dengan istilah Tuhan (mungkin krn dasarnya sudah benci terhadap agama-agama yg bobrok dan chaos di dunia ini) maka justifikasi absolute dari ateis menjadikan kebencian terhadap agama itu sebagai indikator utama utk mengklaim bhw Tuhan pasti tidak ada (padahal itu sama sekali tidak otomatis relevan dgn duduk persoalan yg sebenarnya sehubungan dgn eksistensi Tuhan).

Andaikata pun seluruh kitabsuci di dunia ini dibakar, dan seluruh agama di dunia ini dilarang dan dimusnahkan, Tuhan pasti akan tetap dicari oleh nurani orang-orang yg merasakan adanya "power" dari sang khalik pencipta/penyebab eksistensi alam semesta dan mahluk hidup di bumi ini.


--- In ateis@yahoogroups.com, Howl <scimindd@...> wrote:
>
> Abdi Juni wrote:
> > Tingkat Kebenaran dari Alkitab
> >
> > Ketika diminta untuk membuktikan keberadaan Tuhan, seorang Kristen akan
> > membuka Alkitab dan berkata,?Injil mengatakan Tuhan ada, maka Tuhan pasti
> > ada.?
> >
>
> Itu tidak betul. Saya orang kristen, tetapi saya tidak pernah menganggap
> Alkitab sebagai alat pembuktian.
>
> Saya sudah percaya Tuhan, sebelum membuka alkitab. Sebaliknya, saya
> yakin bahwa orang yang tidak percaya Tuhan tidak akan otomatis percaya
> setelah membuka alkitab.
>
> Apakah itu yang dimaksud dengan "pembuktian"?
>
> Dapatkah anda membuktikan kebenaran empiris dengan menggunakan prosedur
> teoritis? Sebaliknya, dapatkah anda membuktikan suatu rumus matematika
> (umpamanya) dengan menggunakan prosedur percobaan fisika?
>
> Setiap jenis kebenaran menuntut cara tersendiri yang khas untuk
> pembuktiannya. Entah Tuhan ada atau tidak, saya yakin bahwa hingga saat
> ini manusia belum menemukan metode pembuktian yang tepat untuk menguji
> keberadaan Tuhan.
>
> Kalau begitu, dari mana datangnya kepercayaan saya terhadap Tuhan? Yang
> jelas, bukan dari prosedur pembuktian. Dengan demikian artikel semacam
> ini yang mempersoalkan eksistensi (atau non-eksistensi) Tuhan
> berdasarkan proses pembuktian, menjadi tidak relevan bagi saya.
>
> salam
> h
>

__._,_.___

ateis - Forum diskusi ateisme di Indonesia
Indonesian Atheist mailing list




Your email settings: Individual Email|Traditional
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch to Fully Featured
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe

__,_._,___

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home