Howl: Re: [psikologi_transformatif] Re: Siapa Musuh Islam Yang Sebenarnya

Jenenge remaja kok iso penyakitan

Opo pernah trauma digebukin massa piye?

From: audifax -
Date: Fri, 24 Jul 2009 20:09:54 -0700 (PDT)
To: <psikologi_transformatif@yahoogroups.com>
Subject: Re: [psikologi_transformatif] Re: Siapa Musuh Islam Yang Sebenarnya

maksudnya oom goen...kalo remaja dia aja yang nangani...sing wis tuwo diwenehno bude

--- On Sat, 7/25/09, personalgrowth <personalgrowth@gmail.com> wrote:

From: personalgrowth <personalgrowth@gmail.com>
Subject: Re: [psikologi_transformatif] Re: Siapa Musuh Islam Yang Sebenarnya
To: psikologi_transformatif@yahoogroups.com
Date: Saturday, July 25, 2009, 10:06 AM

jare sopo ra mungkin remaja...?

2009/7/25 <goenardjoadi@ gmail.com>

Moso tah bu?

Hiiih serem bgt

Pasien nya wis tua apa remaja? Gak mungkin remaja ya?
Powered by Telkomsel BlackBerry®
From: personalgrowth
Date: Sat, 25 Jul 2009 09:43:57 +0700
To: <psikologi_transform atif@yahoogroups .com>
Subject: Re: [psikologi_transfor matif] Re: Siapa Musuh Islam Yang Sebenarnya

saya jadi tergugah oleh rasa iba,
karena di klien2 saya,
merekayang selalu bilang punya banyak musuh itu menunjukkan betapa insecure-nya dia...
sebagai pribadi, ia menunjukkan bahwa dirinya insecure
semakin insecure, semakin dihantui oleh anxiety dan paranoia.... .
sehingga ada yang sampai mampu memunculkan "musuh imajiner"nya menjadi "riil" dalam dunia nyata-nya sendirian...
dan semakin ia terindtimidasi oleh imajinasi ciptaannya sendiri akibat insecurity-nya tersebut, semakin yang bersangkutan menampilkan dirinya sebagai "public enemy".
ada dua kecendrungan yang kemudian bisa tampil.
yang satu, semakin menarik diri, dan menenggelamkan dirinya dalam kubangan 'gua aman"-nya...
tidak keluar2....
semakin takut, semakin menciut jadi seukuran sel.
yang satunya, justru semakin takut semakin menampilkan reaksi agresi...
semakin insecure, semakin anxious, semakin paranoid, semakin agresif...

ketika hal ini dialami secara kolektif,
jadinya "mengerikan".....

kalau sifatnya perorangan,sendiri- sendiri,
intevensi pakar kejiwaan bisa lumyana membantu
tetapi kalau hal ini terjadi secara berame-rame
siapa yang mampu memberikan terapi dan konseling masal?

*termangu2 di hari sabtu, sambil merinding*

jengbud

2009/7/23 Howl <scimindd@gmail. com>

Saya sering sih, mendengar istilah "musuh islam",
tapi jarang mendengar istilah "musuh hindu, musuh budha, musuh katolik ..."

howl